##

Mojokerto, 26 April 2025 – Program Studi Pendidikan Bahasa Arab Universitas KH. Abdul Chalim (UAC) Mojokerto sukses menggelar Tes Wawasan Kebahasaan (TWK) 2025. Acara yang merupakan program kerja Divisi Bahasa HIMAPRODI-PBA UAC ini bertujuan mengukur pemahaman kebahasaan mahasiswa dan berlangsung meriah di Aula Gedung Tarbiyah Lantai 3, mulai pukul 09.30 WIB hingga selesai.

TWK 2025 diikuti oleh enam tim perwakilan dari tiga angkatan mahasiswa PBA UAC (2022, 2023, dan 2024). Setiap angkatan mengirimkan dua tim, masing-masing terdiri dari tiga mahasiswa. Keenam tim tersebut memiliki nama unik: Stecu dan Barokah (angkatan 2022), Keong Racun dan Al-Walid (angkatan 2023), serta Al-Fath dan Al-Falah (angkatan 2024). Semangat kompetisi begitu terasa di antara para peserta.

Ketua pelaksana, Anas Niyazul Khamdi, dalam sambutan pembukaannya menyampaikan, “Alhamdulillah, persiapan TWK 2025 berjalan lancar berkat kerja keras seluruh panitia. Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mengasah kemampuan berbahasa Arab dan meningkatkan wawasan kebahasaan mereka.”

Perlombaan TWK 2025 terdiri dari babak penyisihan dan babak final. Tiga tim berhasil melaju ke babak final: Stecu, Al-Fath, dan Al-Falah. Setelah melalui persaingan ketat, akhirnya tim Al-Fath keluar sebagai juara pertama, disusul tim Al-Falah sebagai juara kedua.

Wahyu Ramadhan, perwakilan tim Al-Fath, mengungkapkan perasaannya sebagai juara. “Kami sangat bersyukur dan bangga bisa meraih juara satu TWK 2025. Ini merupakan hasil kerja keras dan kekompakan tim. Kami berterima kasih kepada panitia dan juri yang telah memberikan kesempatan ini,” ujarnya dengan penuh semangat.

Suasana penuh persahabatan dan kekeluargaan mewarnai seluruh rangkaian acara. Setelah pengumuman pemenang, acara ditutup dengan penyerahan hadiah dan sesi foto bersama seluruh peserta, panitia, dan juri. TWK 2025 diharapkan dapat menjadi agenda tahunan yang semakin memotivasi mahasiswa PBA UAC untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Arab. Semoga keberhasilan TWK 2025 ini menjadi inspirasi bagi penyelenggaraan acara serupa di masa mendatang. Kegiatan ini juga menjadi bukti nyata komitmen HIMAPRODI-PBA UAC dalam mengembangkan potensi mahasiswa di bidang kebahasaan. Para juri yang berasal dari kakak DKM Demisioner Bahasa memberikan penilaian yang objektif dan adil. Semoga TWK 2026 akan lebih meriah dan kompetitif lagi.


Mj/jl